3 Fungsi Utama Pengemulsi Pada Makanan

Cemilan atau makanan lezat dan meleleh di mulut yang pernah Anda makan biasanya mengandung zat yang namanya pengemulsi atau emulsifier. Sederhananya, emulsifier adalah zat yang menjaga stabilitas dua komponen emulsi berlawanan. Contohnya minyak atau lemak dengan air yang biasanya tidak bisa menyatu akan disatukan dengan emulsifier. 

Emulsifier memiliki fungsi yang sangat penting pada makanan, terutama cokelat, roti, kue, dan lain sebagainya. Sebenarnya apa fungsi dari emulsifier? Berikut di antaranya:

1. Menyatukan Cairan dan Lemak

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, fungsi utama dari emulsifier yaitu menyatukan dan menstabilkan dua komponen emulsi berlawanan. Zat ini bisa mengidentifikasi bahan yang tidak dapat menyatu, lalu akan menyatukannya.

Pada makanan seperti kue, beberapa cairan yang dipakai seperti susu, telur, dan air. Lalu ada lemak seperti mentega dan margarin yang sulit menyatu dengan cairan tersebut. Emulsifier akan menstabilkan berbagai bahan tersebut agar kue dan roti semakin lezat. 

2. Membuat Kue dan Cemilan Lebih Lembut

Fungsi pengemulsi atau emulsifier selanjutnya yaitu membuat kue dan cemilan menjadi lebih lembut. Berbagai macam cairan dan lemak yang sulit menyatu terkadang membuat tekstur makanan lebih keras. 

Sementara emulsifier bisa membuat bahan-bahan menyatu dengan baik sehingga menjadi lebih lembut. Jangan heran jika Anda pernah makan kue, roti, atau cemilan yang meleleh di mulut. Pasti makanan tersebut menggunakan emulsifier. 

3. Memperpanjang Umur Simpan Makanan

Fungsi emulsifier yang terakhir yaitu memperpanjang umur simpan makanan. Emulsifier memiliki sifat yang bisa melembutkan adonan, jadi adonan tercampur rata dan stabil. Itu membuat makanan atau kue lebih tahan lama. Kualitasnya pun terjaga baik dari segi kesegaran dan kesatuan bahan. Umur simpan makanan yang lebih panjang tentu saja menguntungkan sehingga banyak yang akhirnya memakai emulsifier.

Itulah fungsi dari pengemulsi atau emulsifier pada makanan. Cemilan lezat berbentuk bola-bola cokelat yaitu Kinder Joy juga menggunakan emulsifier. Jenis emulsifier yang digunakan adalah emulsifier alami yaitu lesitin. Terbuat dari biji bunga matahari dan kacang kedelai berkualitas. Adanya emulsifier berupa lesitin membuat krim Kinder Joy begitu meleleh di mulut. Ayo dapatkan sekarang juga di toko kesayangan Anda!